iMSPORT.TV – Sumatera Utara (Sumut) berencana menggelar event kelas dunia World Rally Championship (WRC) pada 2024. Sumut diketahui juga sedang bersiap menjadi tuan rumah kejuaraan dunia Jet Air F1 Powerboat atau F1H20 yang rencananya akan digelar pada 24-26 Februari 2023. Sumatera Utara diketahui sedang menggali potensi di sektor sport tourism lainnya.

Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah (Ijeck) didampingi Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut Harun Mustafa Nasution mengatakan bahwa akan ada ajang lain yang kemungkinan akan digelar di Sumut, dan telah disampaikan ke Presiden.

“Beliau (Jokowi) menanyakan kapan target. Saya sudah sampaikan 2024, dan tahun ini ada APRC. Beliau merespons dan tanggapi dengan baik dan mengatakan akan kita laksanakan event ini. Mudah-mudahan WRC pada 2024 terlaksana,” ucapn Ijeck.

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba Jimmy B Panjaitan berharap ajang balap mobil di semua medan tersebut bisa digelar di Sumatera Utara, khususnya di Danau Toba pada 2024 mendatang.

“Pak Musa Rajekshah ini, beliau menepati setiap langkah-langkah dan rencana yang beliau sampaikan, saya sampaikan saya yakin WRC pasti bisa hadir lagi 2024 mendatang,” ujar Jimmy.

Sebelum menargetkan status tuan rumah Kejuaraan Rally Dunia (WRC) pada tahun 2024, Sumatera Utara dikabarkan lebih dulu akan menggelar dua kejuaraan Rally, Series Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan Asia Pasific Rally Championship (APRC) yang rencananya akan digelar pada bulan September dan November 2023.

• Sejarah! Danau Toba gelar F1 Powerboat world Championship 2023
• Luncurkan MCL60, McLaren Ingin Balikan Sama Honda

Selain Jet Air, Sumut Bakal Gelar World Rally Championship

“Target kita World Rally Championship (WRC) bisa kembali, tapi bersyukur Observer dari FIA kembali menawarkan dua seri Asia Pasific Rally Championship. Satu di antaranya seri penutupan yang mewajibkan seluruh peserta hadir. Kita tinggal pilih seri mana dan bersama IMI Sumut kami sepakat ambil dua seri di tahun 2023,” ujar Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah.

Sementara, FIA Steward Vicky Chandhok telah mengobservasi sejak 30 tahun lalu, dan track yang ditawarkan Provinsi Sumatera Utara cukup bagus. Selain itu, ia juga mengapresiasi antusias warga dan peserta yang telah memiliki mobil berstandard internasional.

“Kami sudah melihat jalannya semalam bagus, bahkan ketika sudah hujan pun tracknya masih bagus,” ungkapnya.

Indonesia tercatat pernah menggelar World Rally Championship (WRC) pada tahun 1996/1997. Ia juga meminta pemerintah dan IMI serta pihak terkait bekerja sama agar bisa kembali menggelar WRC.

“Jadi setelah 25 tahun keinginan Wakil Gubernur untuk mendatangkan kembali WRC ke Sumut, kita harus terus bekerja sekeras mungkin agar itu memang segera dilaksanakan kembali di Sumut. Sumut juga bagian terindah dunia dan menurut saya itu hal yang terpenting dalam WRC. Jadi mari bekerja keras untuk itu, supaya WRC bisa kembali ke sini,” pungkasnya.

(mir)

Baca :

• Zeys Update Seleksi Timnas Esports MLBB SEA Games