iMSPORT.TV – Indonesia kembali membuat kejutan dalam ajang Hyundai World Archery Championships (WAC), di Berlin, Jerman.
Terbaru, Arif Dwi Pangestu mengalahkan juara bertahan sekaligus unggulan pertama Kim Woojin di divisi perseorangan recurve putra pada ajang
Kemenangan Arif tersebut diperoleh pada babak perdelapan final, dalam pertarungan yang ketat bersama Kim Woojin hingga ke babak shoot off.
Arif Pangestu Gagalkan Mimpi Atlet Langganan Olimpiade
Kim adalah unggulan pertama pada ajang tersebut, karena berhasil mencetak total skor 688 di Babak Kualifikasi. Saat ini, dia adalah recurve putra yang menduduki peringkat lima dunia, dan pernah lama menduduki peringkat satu dunia. Kim juga adalah pemegang dua medali emas olimpiade dari nomor beregu, dan delapan kali emas World Championships.
“Saya sangat percaya diri untuk bertanding di sini, walaupun kondisi cuaca kurang bersahabat. Saya dapat melakukan tembakan seperti yang saya persiapkan di saat latihan,” begitu kata Kim ketika memastikan diri sebagai unggulan pertama.
BIG upset for the reigning champion.
Kim Woojin knocked out by 19-year-old Arif Pangestu.😮#WorldArchery pic.twitter.com/8cfqgAaHmo— World Archery (@worldarchery) August 3, 2023
Dengan kemenangan ini, Indonesia menjaga asa untuk mendapatkan tiket Olimpiade Paris 2024. Arif akan bertanding lagi di babak perempat final pada Minggu (6/8), berhadapan dengan Saito Fumiya dari Jepang. Saito mengalahkan atlet Indonesia lainnya Bagas Prastyadi di babak 24 besar dengan skor 6 – 2.
“Sebuah kejutan terjadi lagi dari tangan atlet Indonesia yang berhasil menumbangkan raksasa Korea Selatan melalui penampilan gemilang Arief Pangestu atas Kim Woojin. Kami memberikan apresiasi tertinggi untuk upayanya dan berharap penampilannya bisa konsisten hingga ke babak selanjutnya. Mudah-mudahan Arief bisa memberikan kado terindah untuk Dirgahayu ke-78 Indonesia,” ujar Ketua Umum PB Perpani Arsjad Rasjid di Berlin
Baca Juga: 16 Pemanah indonesia Disiapkan Untuk Asian Games 2023
Sebelumnya, dalam ajang yang sama Tim panahan Indonesia juga membuat Korea Selatan pulang lebih awal di nomor beregu recurve putri. Indonesia, diperkuat oleh Diananda Choirunisa, Alpriani Eka Setiowati, dan Anindya Nayla Putri.
Ketiganya berhasil menekuk juara bertahan Korea Selatan dengan skor 5 – 3 pada babak delapan besar. Sayangnya, perjuangan beregu recurve putri Indonesia harus terhenti di babak perempa tfinal, setelah dikalahkan Perancis. Tim tuan rumah olimpiade itu menang atas Indonesia dengan skor 5 – 3 dan berhak maju ke babak semifinal.
Hingga saat ini, hanya Arif yang lolos ke babak berikut. Atlet-atlet Indonesia lainnya sudah pada berguguran di fase eliminasi beregu maupun perseorangan. Arif menjadi tulang punggung untuk merebut tiket Olimpiade Paris 2024 lebih dini dari yang ditargetkan.
Sumber: Indonesia Archery
Baca Juga: iMSPORT Magazine; Generasi Baru Panahan