Blind-Judo Capai Target di Hari Pertama Asian Para Games

Blind-Judo Capai Target di Hari Pertama Asian Para Games - iMSPORT.TV

iMSPORT.TV – Tim blind-judo Indonesia berhasil mengamankan dua medali perunggu dalam pertandingan yang digelar di Xiaoshan Linpu Gymnasium, Hangzhou, China, Senin (23/10).

Medali perunggu pertama dihasilkan oleh Junaedi setelah mengalahkan Sukhrob Shukurov dari Uzbekistan, di nomor -60 kg kelas J1 putra. Kemenangan itu diraih Junaedi selama 53 detik dengan 1 Ippon.

Medali perunggu kedua datang dari Novia Larassati usai mengalahkan wakil Mongolia, Suvd-erdene Togtokhbayar, di nomor -48kg kelas J1 putri. Novia menang dengan skor 1 Ippon dalam duel 1 menit dan 38 detik tersebut.

Pelatih blind-judo Indonesia Dimas Aribowo merasa puas anak asuhannya bisa memenuhi target dua perunggu. Kendati demikian, ia berharap akan adanya tambahan medali.

Blind-Judo Capai Target di Hari Pertama Asian Para Games

Kami bersyukur dan bahagia hari ini sudah bisa memenuhi target dua medali perunggu untuk blind judo indonesia,” terang Dimas usai pertandingan.

Besok kami akan berusaha untuk menambah medali karena masih ada beberapa nomor yang atlet kita berlaga. Kami berharap semoga masih bisa menyumbangkan medali perunggu atau melebihi target dua perunggu,” sambungnya.

Kepuasan juga dirasakan oleh Junaedi yang baru melakoni debutnya di Asian Para Games. Meski gagal menyumbang emas, target berikutnya adalah menembus Paralimpiade 2024.

Kalau target sih inginnya sih lebih. Pasti ingin memberikan yang terbaik, mungkin ini yang terbaik buat saya pribadi. Saya ingin ada perwakilan dari Indonesia yang ikut Paralimpiade yang sesuai track record atau kualifikasi, bukan melalui jalur wild card,” jelas Junaedi.

Sementara itu Novia mengaku bangga sekaligus kaget bisa merebut perunggu. “Bertanding merebut perunggu rasanya deg-degan. Tidak menduga pertama kali main di Asia dan bisa memberikan medali perunggu. Saya ucapkan terima kasih NPC Indonesia dan bangsa Indonesia,” ucap Novia.

Tim blind judo Indonesia mengirimkan enam atlet ke Asian Para Games 2022. Selain Junaedi dan Novia, Fajar Pambudi dan Rafli Ahnaf Shiddqi diharapkan turut menyumbangkan medali.

(mir)

Baca juga :