
iMSPORT.TV – Panjat tebing Indonesia diharapkan menjadi lumbung medali pada pesta olahraga bergengsi Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar pada Juli-Agustus 2024.
Prestasi panjat tebing di kancah internasional bisa dikatakan sangat membanggakan Indonesia. Khususnya pada nomor speed putra, 9 rekor dunia Men’s speed teratas berhasil dikuasai atlet panjat tebing Tanah-Air. Beberapa prestasi dunia lainnya juga diraih atlet panjat tebing Indonesia, seperti :
- 2 Emas, 2 Perunggu pada International Federation Of Sport Climbing (IFSC) Rock Climbing Word Cup 2023,
- 1 Emas, 2 Perak, 2 Perunggu pada Asian Games Hangzou,
- 2 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu pada Internasional Federation Of Sport Climbing (IFSC) Master Neom 2023.
Rahmad Adi Mulyono dan Desak Made Rita Kusuma Dewi menjadi atlet panjat tebing yang berhasil mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024. Adi Mulyono mengamankan tiket multievent terakbar sejagad, usai meraih medali emas di IFSC Climbing Asian Qualifier 2023 di Jakarta.
Sementara, Desak Made Rita Kusuma Dewi telah terlebih dulu amankan tiket Olimpiade Paris 2024 pada IFSC di Korea Selatan Tahun 2022.
Hasil tersebut, menjadi bukti prestasi yang membanggakan bagi Indonesia di kancah dunia. Diharapkan atlet panjat tebing Indonesia dapat menjadi kontributor medali pada keikutsertaan Indonesia pada Olimpiade Paris 2024.
“Tradisi medali emas yang selama ini disumbangkan bulu tangkis, kali ini panjat tebing punya peluang besar,” ujar Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman usai resmi mengukuhkan dan melantik Ketum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP.FPTI) masa bakti 2023 – 2027 Dra. Zannuba Arifah CH. R atau Yenny Wahid beserta jajarannya, pada Senin 12 Februari 2024 di Wisma Kemenpora, Jakarta.
- 5 Wakil Indonesia di French Open 2024 Bertanding Hari ini
- Peselancar Indonesia Rio Waida Lolos ke Olimpiade Paris 2024
Panjat Tebing Indonesia Diharapkan Jadi Lumbung Medali di Olimpiade Paris 2024
“Atlet panjat tebing Indonesia selalu membuat kita bangga akan prestasinya, baik tingkat ASEAN, Asia hingga dunia dan sebentar lagi Olimpiade Paris 2024,” terang Marciano optimistis.
Menpora Dito Ariotedjo juga sampaikan harapan yang sama. “Saat ini sudah dua atlet panjat tebing yang lolos, kita doakan agar bertambah dan pulang membawa medali emas,” katanya. “Saat ini kami di Kemenpora sangat berharap FPTI akan mempersiapkan para atletnya,” sebut Menpora sambil menegaskan panjat tebing menjadi salah satu cabor tulang punggung yang diharapkan pada Olimpiade mendatang.
Tak ketinggalan, Marciano juga berharap FPTI mempersiapkan atlet-atlet yang siap menjadi suksesor para atlet panjat tebing berprestasi dunia saat ini atau dengan kata lain memperhatikan regenerasi. Oleh karenanya, Ketum KONI Pusat berpesan agar tata kelola organisasi FPTI ditingkatkan lagi kualitasnya sehingga dapat melaksanakan program yang membuahkan prestasi.
“Tata kelola organisasi harus ditingkatkan, pembinaan dan sosialisasi panjat tebing juga digencarkan agar selalu menjadi cabor unggulan yang membuat Indonesia bangga karena mendapat tempat terhormat dan mulia dari single/multi event internasional yang diikuti atletnya,” kata Marciano.
Secara khusus, Ketum KONI Pusat menyinggung agar PP.FPTI mempersiapkan pertandingan panjat tebing sebaik-baiknya pada multievent akbar nasional, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024. Pemecahan rekor para atlet panjat tebing, tidak akan diakui apabila venue yang telah disiapkan belum memenuhi standar internasional. Di sisi lain, pengurus provinsi FPTI harus mempersiapkan atlet-atletnya dengan maksimal.
“Saya berharap pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumatera Utara 2024, akan muncul atlet-atlet muda dari FPTI yang menjadi pelapis atlet-atlet senior kita yang sekarang dipersiapkan untuk Olimpiade,” tambah Ketum KONI Pusat.
Pesan disampaikan juga oleh Menpora terkait regenerasi atlet, agar FPTI membuat Road Map jangka pendek, menengah dan panjang. Hal tersebut diperlukan untuk pemerintah memberikan dukungan kepada pembinaan atlet. “ Saya berharap dengan Pengprov bisa membuat kejuaraan agar tidak terputus dan terus teregenerasi,” ujar Dito.
Merespons harapan yang diberikan kepada panjat tebing Indonesia, Yenny Wahid percaya kerja kerasnya akan membuahkan hasil positif. “Kita akan kerja keras untuk atlet kita meraih medali untuk Ibu Pertiwi,” ujarnya.
“Banyak pengurus lama memang di sini, ada tokoh hebat di bidangnya, yang paling hebat mereka ada komitmen untuk memajukan panjat tebing ini,” terang Ketum PP.FPTI.
PP.FPTI juga berharap dukungan eksternal demi sukseskan langkah mengantar atlet meraih prestasi. “Dukungan penuh sangat dibutuhkan untuk prestasi olahraga prestasi Indonesia, agar panjat tebing semakin baik,” sebut putri Presiden keempat Indonesia.
(mir/adm)
Lainnya :