iMSPORT.TV – Petinju asal Amerika Serikat, Ryan Garcia dipecat badan tinju dunia WBC (World Boxing Council) usai unggahan kontroversialnya di sosial media tentang Islam kelompok tertentu.
Diketahui, petinju berusia 25 tahun itu didepak dari WBC setelah membuat unggahan bersikap rasis di media sosial yang mengaku sangat membenci orang kulit hitam dan ia merupakan bagian KKK, organisasi anti-kulit hitam dalam sejarah Amerika.
Ia juga mengaku membenci umat Katolik dan Yahudi. Selain itu, Garcia juga dianggap menghina islam dan menyebarkan Islamofobia termasuk saat memaki youtuber gaming, Sneako, yang baru menjadi mualaf.
Ryan Garcia Dipecat WBC Usai Menghina Islam
Mengetahui hal tersebut, Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengumumkan pemecatan petinju muda berbakat tersebut melalui media sosial X.
“Dengan menjalankan wewenang sebagai presiden WBC, saya dengan ini mengeluarkan Ryan Garcia dari segala aktivitas dengan organisasi kami. Kami menolak segala bentuk diskriminasi. Saya khawatir dengan keselamatan Ryan karena dia telah menolak beberapa kali permintaan bantuan kami terkait kesehatan mental dan penyalahgunaan zat (terlarang),” cuit dia dalam X.
Faktanya, sebelum membuat pernyataan kontroversial tentang Islam dan kelompok tertentu, Ryan Garcia sempat dihajar petinju mualaf, Gervonta Davis.
Pada natal 2023, juara tinju dunia kelas ringan WBC 23 kali (19 menang KO) itu menjadi mualaf di sebuah masjid di wilayah Baltimore, Amerika. Gervonta masuk Islam terinspirasi dari jejak petinju legendari muslim, Muhammad Ali. Meski masih memakai nama panggungnya, namun Gervonta telah mengganti nama menjadi Abdul Wahid.
Gervonta Davis dinilai punya kesan mengerikan bagi Ryan Garcia. Pada laga yang berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas (23/4/2023), Menurut pengakuan Garcia, dirinya kalah karena kesulitan bernafas usai dipukul tepat di livernya. Sejak saat itu Garcia menjadi depresi dan lebih banyak terlibat masalah hukum di luar ring.
Belakangan, Garcia mengaku hanya bercanda dan meminta maaf. Sementara, unggahan sebelumnya telah dihapus.
“Saya hanya ingin trolling, saya ingin semua pembunuhan dihentikan. Saya mencintai semua orang, maaf jika saya menyinggung Anda,” tulis Garcia di akun X miliknya.
Garcia pun bersumpah tak akan lagi mau berhubungan dengan WBC.
“Tidak apa-apa. Hanya saja, jangan mencoba bekerja denganku lagi, bahkan setelah aku bersih dan sadar,” kata dia lewat unggahan di X.
Ryan dikabarkan kembali muncul usai membatalkan rencananya melakukan rehabilitasi, dan memutuskan menjadi pelatih bagi adiknya, Sean Garcia.
“Sean mungkin telah kalah, tetapi inilah berita bagus tentang itu,” kata mantan juara dunia interim kelas ringan ini.
“Saya sekarang telah memutuskan untuk menjadi pelatih kepala, dan karena saya dilarang bertinju, itu berarti saya dapat melatih para petarung. Hubungi saya, para petarung muda dan tua.” Ujar Garcia, dilansir TalkSport.
(mir/adm)
Lainnya :