iMSPORT.TV – Pebalap mobil Indonesia, Sean Gelael dan United Autosports melakukan prologue untuk bisa mengintip kekuatan lawan. Putaran pertama FIA World Endurance Championship (WEC) 2025, dimulai pekan depan.
Putaran pertama FIA WEC 2025 digelar di Doha, Qatar, 28 Februari. Meski demikian, musim baru sudah sibuk sejak pekan ini, karena akan dibuka tes pramusim bernama Prologue, selama dua hari, 21-22 Februari di Sirkuit Internasional Lusail dan balapan perdana FIA WEC 2025 digelar di tempat yang sama.
Sean Gelael menjadi satu dari ratusan pebalap WEC di semua kelas yang hadir. Bersama tim barunya, Sean juga menggeber mobil yang berbeda, yakni McLaren LMGT3.
Dok IG @ endurance.media
Sean dan dua rekan setimnya, Marino Sato (Jepang) dan Darren Leung (Inggris), sebenarnya sudah melakukan tes di Lusail pada pertengahan Januari lalu. Tapi, sifatnya tertutup dan dilakukan oleh tim United Autosports.
Walau secara umum hasil tes memuaskan bagi tim dan para pebalap, namun mereka memang belum punya data pembanding dari sesama tim kelas LMGT3 lain. Maka, di Prologue inilah kesempatan mengintip lawan, terbuka lebar.
“Kami menjalankan semua program dengan baik saat tes lalu. Namun di Prologue ini kan berbeda karena kehadiran para pesaing, karenanya kami harus fokus dengan program yang ada. Meski begitu kami berharap hasilnya sama bagusnya. Saya, Darren, dan Marino punya gambaran sama tentang bagaimana kami akan bekerja di musim ini,” ujar Sean dalam rilis kepada detikSport.
Ada sesuatu yang menarik saat tes tertutup dan mungkin juga akan terlihat pada Prologue ini. Sean sebagai pebalap Silver yang biasanya melakukan simulasi lomba, terlihat juga menjalankan simulasi kualifikasi. Para pebalap Silver tim lain diprediksi melakukan hal sama.
Pindah ke McLaren, Sean Gelael Intip kekuatan Lawan di WEC 2025
Musim 2025 akan jadi musim yang benar-benar baru untuk Sean. Setelah tiga tahun bareng Team WRT, Sean berganti tim ke United Autosports yang memakai mobil McLaren.
Sean Gelael bersama tim barunya, United Autosports, punya target tinggi. Pebalap Indonesia itu ingin menjadi juara dunia FIA WEC 2025.
Dok IG @ endurance.media
Dia masih berkompetisi di kelas LMGT3 dan mengendarai GT3 EVO bernomor 95. Sean kembali setim dengan Darren Leung yang merupakan rekannya di WRT dan juga pebalap Jepang Marino Sato.
Pindah ke tim baru membuat semangat Sean berlipat ganda menghadapi musim baru. Dia bertekad untuk meraih hasil lebih baik dari musim lalu saat finis posisi keempat di klasemen akhir.
Tak tanggung-tanggung, Sean menargetkan gelar juara dunia pertamanya di WEC 2025.
“Target sama ya bisa meraih hasil terbaik. Sudah sering finis kedua, di Jerman dua kali. Di championship juga dua kali. Insya Allah Tahun ini bisa naik ke satu untuk jadi juara dunia. Ya doain aja,” ujar Sean dalam jumpa pers di Wisma Tugu I, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025) sore WIB.
Sean Gelael mengaku masih perlu beradaptasi lagi dengan mobil McLaren, setelah tiga tahun mengendarai BMW. Namun, Sean memastikan akan siap tempur saat musim baru dimulai 28 Februari.
Soal masa depannya di ajang balap ketahanan ini, Sean menargetkan untuk masuk ke Hypercar bersama McLaren pada 2027.
“Insyaallah dengan manufaktur ini, dengan McLaren kami bisa lebih lama ya. Mudah-mudahan tahun ini bagus dan bisa membangun tim yang kuat. Dan merekakan juga mau masuk ke hypercar pada 2027, jadi tentu itu jadi salah satu yang saya kejar juga. Dan tahun ini mudah-mudahan bisa menang secara keseluruhan juga, dengan tim Hypercar juga,” demikian pebalap yang didukung Pertamax Turbo itu.
Kalender FIA WEC 2025 :
- 21/22 Februari 2025 Prolog Resmi (Qatar)
- 28 Februari 2025 Qatar 1812Km (Qatar)
- 20 April 2025 6 Jam Imola (Italia)
- 10 Mei 2025 TotalEnergies 6 Jam Spa-Francorchamps (Belgia)
- 14/15 Juni 2025 Le Mans 24 Jam (Prancis)
- 13 Juli 2025 Rolex 6 Jam São Paulo (Brasil)
- 7 September 2025 Lone Star Le Mans (Amerika Serikat)
- 28 September 2025 6 Jam Fuji (Jepang)
- 8 November 2025 Bapco Energies 8 Jam Bahrain (Bahrain).
(adm/mir)
Source : Detiksports
Berita Olahraga Lainnya :