iMSPORT.TV – Penyanyi yang juga politikus, Krisdayanti bikin bangga Indonesia dengan menorehkan prestasi di ajang wushu dunia, World Kungfu Championship 2025 yang digelar di Sichuan, China, pada 14-20 Oktober.
Krisdayanti berhasil menyabet medali perak untuk kategori Women’s Single Weapon Routines
“The second prize Women’s Single-weapon routines_shanzi Group E,” tulis pelantun ‘Menghitung Hari’ dalam keterangan unggahannya di Instagram pada, 19 Oktober 2025 lalu.
Krisdayanti baru saja tampil di World Kungfu Championships 2025. Dalam unggahannya, perempuan berusia 50 tahun itu mengatakan sukses meraih peringkat kedua di nomor senjata tunggal putri-shanzi.
Krisdayanti juga memamerkan sertifikat serta medali yang didapatnya. Rasa bangga pun terlihat di wajahnya.
World Kungfu adalah salah satu bagian dari kejuaraan dunia wushu tradisional. Ajang ini diselenggarakan oleh Federasi Wushu Internasional (IWUF) dan mempertandingkan berbagai nomor taolu dari disiplin tradisional wushu.
Pertama kali digelar pada 2004, kompetisi ini berbeda dari kejuaraan wushu biasa karena mencakup berbagai kelompok usia.
Di tengah kesibukannya sebagai penyanyi dan figur publik, Kris Dayanti tiba-tiba muncul sebagai wakil Indonesia di kejuaraan wushu internasional. Apa yang membuatnya tertarik menekuni olahraga ini di usia 50 tahun?
Penyanyi yang akrab disapa KD ini ternyata telah empat tahun mendalami dunia wushu, sejak pandemi COVID-19 pada 2021. Namun, banyak penggemar baru mengetahui hobinya ini, setelah dia membagikan momen latihan terakhir sebelum berangkat mewakili Indonesia di ajang 10th World Kungfu Championships (WKFC) 2025.
Krisdayanti, Sekarang Jadi Atlet Wushu Kelas Dunia!
Alasan KD Tekuni WUSHU
KD belajar wushu secara privat di rumah bersama pelatih profesional sejak 2021. Ketertarikannya pada wushu berawal dari kegemarannya menonton serial kungfu sejak kecil.
Krisdayanti alias KD diketahui mulai aktif berlatih wushu pada tahun 2019, ketika Indonesia mulai dilanda pandemi Covid dan kegiatan luar ruangan dibatasi pemerintah.
Kala itu, adik kandung Yuni Shara ini memilih untuk menghabiskan waktu di rumah dengan berlatih wushu.
“Aku dari dulu senang nonton film serial silat kungfu, seperti Yo Ko,” katanya, merujuk pada kisah Memanah Burung Rajawali karya Jin Yong, dikutip dari Kompas.
Bagi KD, belajar wushu bukan hanya untuk kesehatan tubuh dan beladiri, melainkan juga menjaga agar tidak cepat pikun. Pasalnya, dengan belajar wushu dia harus mengingat dan menghapalkan aneka macam jurus dan variasi gerakan yang terbilang banyak dan saling terangkai.
“Saya harus mengingat dan menghapalkan aneka macam jurus dan variasi gerakan yang saling terangkai. Itu yang bikin otak tetap aktif,” tuturnya.
Krisdayanti sesekali mengunggah momen dirinya tengah berlatih di rumah sejak saat itu melalui foto atau video. Aktivitas itu dilakukannya hingga kini, di tengah berbagai kegiatan lain yang dilakukan.
“Berlatih Wushu Taolu, fokus latihan jurus kipas,” tulis Krisdayanti dalam unggahan video pada 17 Juni 2021.
Tak ada niatannya untuk menjadi atlet kala mulai menekuni beladiri wushu.
Karena KD sara betul, di usianya yang tidak lagi muda, KD yang kini memasuki usia 50 tahun, sebagai penyanyi bukan hanya harus menjaga suara, namun juga stamina agar tetap dapat tampil maksimal saat membawakan lagu lagunya di atas panggung.
Maka, setelah sekian lama berlatih kini KD menguasai beragam jenis jurus, baik tangan kosong maupun menggunakan beragam senjata tajam, mulai dari pedang, golok tunggal, tombak, toya, hingga kipas. Jurus wushu dengan kipas itulah yang nanti ditampilkan KD di kompetisi.
”Untuk klasemennya, di wushu ini ada kategori atau klasifikasi usia, veteran, yang mencakup mantan atlet senior, juga perorangan profesional yang belajar wushu. Jadi, veterannya itu bukan veteran perang lho, ya, ha-ha-ha,” ujar KD.
Tentang kompetisi kali ini, KD mengaku sangat menikmati seluruh prosesnya, mulai dari tahap persiapan hingga jelang pertandingan. Proses latihan ketat pun dia jalani dengan senang dan bangga, terutama lantaran tidak mudah, tetapi dia bisa menjalaninya dengan baik.
“Saya bersyukur masih diberi kesempatan sampai di usia segini. Senang juga sekarang bisa merasakan pergi ke luar negeri mewakili Indonesia termasuk dengan menggunakan visa sebagai atlet. Kalau visa diplomatik (sebagai anggota legislatif) atau visa performer (sebagai artis), kan, sudah pernah, ya,” ungkapnya.
Partisipasinya di ajang internasional ini turut mengundang perhatian banyak pihak, termasuk atlet-atlet wushu dari negara lain.
“Mereka sudah menghubungi saya, bahkan ada yang dari Amerika Serikat ingin bertemu dan bertukar jaket,” katanya. Namun, ia menegaskan bahwa fokus utamanya tetap untuk memberikan hasil terbaik bagi Indonesia.
Selanjutnya, KD pun kini tak menuntup kemungkinan tertarik bermain film laga setelah menjadi atlet wushu.
“Kalau main filmnya sama Michelle Yeoh sih, saya baru mau, ha-ha-ha!” pungkasnya sambil tertawa.
(adm/amr)
Berita Menarik Lainnya :
