iMSPORT.TV – Final Party Honda DBL seri Ibu Kota yang digelar di Gelanggang Remaja Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
Dalam kesempatan itu, Menpora memuji pelaksanaan Honda DBL Seri DKI Jakarta yang komitmen dengan protokol kesehatan (prokes) ketat. Sesuai Instruksi Mendagri 47/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) wilayah Jawa dan Bali.
Mulai dari, syarat wajib sudah vaksin dua kali bagi seluruh yang terlibat. Hingga dijalankannya screening negatif Covid-19 bagi siapapun yang terlibat selama kegiatan.
Amali menjelaskan alasan kenapa ia sangat mendukung kompetisi Honda DBL musim 2021/2022 ini dilaksanakan.
“Kenapa saya dukung kompetisi seperti Honda DBL ini dilaksanakan, karena para atlet perlu kompetisi, dari kompetisi ini bisa dilihat hasil latihan mereka, kita bisa mengukur kemampuan, kalau tidak ada kompetisi, kita tidak bisa lihat kemajuan dari si atlet itu,” ujarnya.
Setelah Seri DKI Jakarta, Honda DBL 2021-2022 berlanjut di Surabaya, rencanakan berlangsung 27 Oktober hingga 21 November. Kemudian di Bandung (6-18 November), Denpasar, Bali (17-25 November), serta Jogjakarta (23 November hingga 3 Desember).
Tak hanya itu, akan ada seri-seri berikutnya se-Indonesia yang totalnya mencapai 22 provinsi. Dari Aceh sampai Papua.
Kesuksesan Seri DKI Jakarta ini diharapkan, bisa diikuti dalam seri-seri di luar Jawa-Bali. Menpora siap memfasilitasi, dengan membuka komunikasi kepada Menko Perekonomian sekaligus penanggung jawab PPKM di Luar Pulau Jawa dan Bali, Airlangga Hartarto.
Zainudin Amali punya peran besar atas terselenggaranya Honda DBL 2021-2022 ini. Hal ini disampaikan oleh Azrul Ananda, CEO dan Founder DBL Indonesia.
”Ketika awal pandemi, sekitar Juli tahun 2020, Bapak Menpora menyempatkan waktunya untuk berdiskusi secara online bersama kami (DBL Indonesia), para partner setia Honda DBL, perwakilan Perbasi, para pelatih, pemain, dan orang tua. Saat itu beliau berkomitmen untuk membantu agar kompetisi Honda DBL ini bisa jalan,” ujar Azrul.
Komitmen itu dipenuhi Menpora dengan menjadi garda terdepan, selama proses perizinan hingga pelaksanaan Honda DBL musim 2021-2022.
“Terimakasih banyak, Bapak Menpora punya peran penting dalam keberlangsungan Honda DBL tahun ini. Jauh sebelum dimulainya Honda DBL, beliau sudah berbicara pada atlet pelajar untuk tetap bersiap jika sewaktu-waktu Honda DBL berlangsung seperti sekarang ini. Terima kasih juga kepada Kemenko Marves, Kemenkes, PP Perbasi, serta tak terkecuali Pemerintah Provinsi DKI Jakarta beserta seluruh jajaran,” cetus Azrul.
Ucapan terimakasih juga disampaikan Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis dari PT Astra Honda Motor (AHM), sebagai partner utama liga basket pelajar terbesar se-Indonesia ini sejak 2008.
“Kami sebagai partner utama DBL Indonesia tentu tidak ingin mengecewakan, adanya protokol kesehatan ini merupakan usaha bersama, jangan sampai mengecewakan pemerintah pusat maupun daerah yang telah memberikan kepercayaan kepada kita semua,” ucapnya.
Baca juga:
Menpora Dorong Kejurnas Digelar di Papua usai PON