iMSPORT.TV – Atlet para-Catur, Jumadi memiliki usia paling tua di antara 324 atlet para Indonesia yang berlaga di ajang olahraga difabel terbesar se- Asia Tenggara, ASEAN Para Games 2022.
Lahir di Semarang, 8 Juli 1961, ia turun di kelas VI-B2, sebutan penyandang disabilitas tunanetra dengan penglihatan rendah atau low vision. Jumadi akan turun di tiga nomor para-catur yakni standar, cepat dan kilat pada kategori perorangan dan beregu.
Bermain catur sejak kecil, ia sering juara di tingkat lokal. Minat yang besar, membuatnya tetap menekuni olahraga otak ini, meski mata sebelah kanan alami kerusakan, akibat kecelakaan yang menimpanya pada tahun 2006.
“Kalau belajar tiap hari tanpa latihan itu susah,” kata Jumadi jelang pertandingan melawan wakil Vietnam di Hotel Lorin Dwangsa, Solo, pada Rabu 3 Agustus 2022.
Ia berhasil mencuri perhatian, sejak tampil di Pekan Paralimpiade Nasional ke-16 di Papua pada 2021. Jumadi persembahkan satu medali emas (nomor B2/3 perorangan cabang klasik) dan dua perunggu (nomor beregu cabang klasik dan nomor perorangan cabang catur cepat) untuk provinsi Jawa Tengah.
Jumadi Atlet Para Catur Tertua di APG XI 2022
ASEAN Para Games XI 2022 di Kota Solo ini menjadi debutnya di kompetisi Internasional.
Manager Tim Nasional Catur Indonesia Heri Isranto menilai, masuknya Jumadi di skuad para-catur merupakan sosok yang gigih dan bersemangat, sehingga ia terpilih perkuat kontingen Indonesia di ajang multicabang dua tahunan tersebut.
“Jumadi itu semangatnya luar biasa, walau pun jam terbang level nasional dan internasional masih kurang tapi kami yakin dia dapat mempersembahkan medali dan performa yang terbaik bagi Indonesia,” kata Heri.
Heri berharap, kegigihan dan semangat Jumadi bisa menjadi contoh bagi atlet para catur muda yang diharapkan bisa menggantikan tongkat estafet atlet para catur senior.
Pelatih Kepala Cabang Olahraga Catur Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia Teddy Wiharto menjelaskan selain di perorangan, Jumadi juga turun di kelas B2 Putra Beregu bersama Gayoh Satrio dan Adji Hartono yang diharapkan menambah pundi-pundi medali.
Tim Para Catur Indonesia ditargetkan meraih sembilan emas dari 18 atlet para catur ASEAN Para Games 2o22 di Solo. Kehadiran Jumadi di ASEAN Para Games 2022 sudah merupakan sebuah kemenangan. Ia berhasil taklukkan keterbatasan fisik dan menerobos mitos usia tak bisa membatasi keinginan asal tekun dan bekerja keras.
(mir)
2 thoughts on “Jumadi Atlet Para Catur Tertua di APG XI 2022”