
iMSPORT.TV – Tahun 2023 akan menjadi tahun yang sibuk bagi Olahraga Indonesia dengan total 12 Event (4 Multi dan 8 Single) akan berlangsung sepanjang 2023.
Berikut 12 Event yang akan berlangsung di tahun 2023:
Multievent:
- SEA Games Kamboja (5-17 Mei)
- ANOC World Beach Games (5-12 Agustus)
- Asian Games 2022 Hangzhou (23 September – 8 Oktober)
- Asian Indoor and Martial Arts Games Bangkok & Chonburi (17-26 November)
Single Event:
- Badminton Indonesia Masters (24-29 Januari)
- ISSF World Cup Rifle/Pistol (27 Januari – 7 Februari)
- UCI Track Nation Cup (23-26 Februari)
- World Cup F1H20 (balap perahu motor) (24-26 Februari)
- FIFA World Cup U20 ( 20 Mei – 11 Juni)
- Badminton Indonesia Open (13-18 Juni)
- FIBA World Cup (25 Agustus – 10 September)
- MotoGP Indonesia (13-15 Oktober)
Baca Juga: NOC Berharap Kesediaan Presiden Beri Arahan Langsung terkait AWBG 2023
Dalam acara media gathering, kamis 22/12 di Gedung Menara Olahraga Senayan, Jakarta, Raja Sapta Oktohari selaku ketua umum NOC Indonesia menegaskan kembali bahwa ajang ANOC World Beach Games 2023 di Bali, 5-12 Agustus jadi ajang pembuktian ke dunia bahwa Indonesia bisa menyelenggarakan multi event internasional.
Selain event-event diatas, ada juga kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Meski banyaknya event di tahun depan, NOC Indonesia bersama Pemerintah Indonesia tetap menjadikan Olimpiade sebagai fokus utama.
“kami tidak boleh diskriminatif ke semua cabang olahraga olimpiade. Semua punya kesempatan ikut kualifikasi dan NOC Indonesia akan berkomunikasi dengan cabang olahraga terkait agar proses kualifikasi bisa tepat sasaran,” kata Okto.
Sementara itu Raden Isnanta, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora juga menegaskan bahwa tahun depan prioritas utama adalah kualifikasi Olimpiade.
Baik NOC Indonesia maupun Pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin dalam mewujudkan program Desain Besar Olahraga Indonesia (DBON) yakni peringkat 5 besar di Olimpiade 2045 yang bertepatan dengan 100 tahun negara Indonesia.
Selain itu, NOC Indonesia akan bekerja sama dengan IOC (Komite Olimpiade Internasional) dalam mensukseskan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2036 di ibu kota nusantara di Kalimantan.
Okto juga optimis bersaing dengan Qatar untuk jadi tuan rumah Olimpiade 2036 nanti.
“Kita harus percaya diri, presiden kita begitu antusias menjadi tuan rumah G20 dan itu betul-betul mencuri perhatian dunia. Indonesia ini selalu siap, secara ekonomi kita negara G20, jadi saya kira banyak faktor yang memperkuat bahwa indonesia juga mampu menjadi tuan rumah Olimpiade 2036,” jelas Okto.
(fid)
Source : NOC Indonesia