iMSPORT.TV – Federasi Sepakbola Tertinggi Indonesia PSSI genap berusia 90 tahun menjadi usia yang sangat panjang bagi pesepakbolaan nasional, terhitung sejak kongres pertama kalinya di Yogyakarta, pada 19 April 1930.
Dalam pembentukannya, saat itu 17 tokoh dari tujuh wakil klub perserikatan, berkumpul membentuk Persatuan Sepak raga Seluruh Indonesia. rapat pada malam hari sering dilakukan untuk menghindari incaran polisi belanda, untuk menghindari pertemuan tersebut ditetapkan sebagai gerakan politik.
Awal terbentuknya pun tidak memakai kata sepakbola, sehingga tidaK dituduh menyaingi organisasi sepakbola Belanda, NIVB alias Nederlands Indische Voetbal Bond. dilansir dari suaramerdeka.
Pada peringatan 90 tahun berdirinya PSSI yang dimulai dari pergerakan di Yogyakarta itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengajak semua mengenang jasa para pahlawan sepak bola.
“Segala hormat dan doa kita sampaikan kepada Allah SWT untuk para pahlawan sepak bola yang telah berpulang mendahului kita, terutama almarhum Soeratin Sosrosugondo,” kata Iriawan menyebut seorang insinyur teknik sipil lulusan Jerman yang menggagas pembentukan organisasi sepak bola, sekaligus menjadi Ketua Umum PSSI selama sepuluh tahun pertama.
PSSI Genap Berusia 90 Tahun
“Kami akan terus berjuang, agar almarhum Bapak Soeratin bisa memperoleh anugerah sebagai pahlawan nasional, atas seluruh jasanya membuat sepak bola sebagai alat pemersatu bangsa di era pergerakan menuju kemerdekaan,” kata pria yang akrab disapa ‘Iwan Bule’ itu.
Eks Manajer Persib Siap Gantikan Posisi Sekjen PSSI
Iriawan, mengatakan peringatan HUT ke-90 PSSI dilakukan dalam suasana penuh keprihatinan. Pandemi Covid-19 membuat berbagai sektor merasakan pukulan besar, tak terkecuali dunia sepak bola.
“Kompetisi liga kita hentikan sejak pertengahan Maret. Pemusatan latihan tim nasional pun kita tunda dulu, demi upaya memutus mata rantai penyebaran Virus Corona,” ungkapnya.
Namun, mantan Kapolda NTB, Jawa Barat dan Polda Metro Jaya ini menegaskan keyakinannya bahwa kita bersama-sama segera melalui ‘badai’ ini. “Kami akan memenangkan pertandingan yang sulit ini,” tekadnya.
Untuk itu, Iriawan memohon dukungan semua pemangku kepentingan sepak bola indonesia, dari pengurus, pemain, ofisial, sampai suporter bersatu melawan Corona.
“Kami ada dalam satu tim yang sama. Menyelesaikan kesulitan ini bersama-sama. Kita percaya, menyelesaikan masalah yang besar, akan membentuk kita lebih kuat, menjadi lebih tangguh dari semula,” tegasnya.
Iriawan memaparkan, setelah Pandemi Corona berlalu nanti, masih banyak tantangan besar akan kita songsong. “Kami mendapat amanah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021. Sebuah kesempatan sekaligus kehormatan, momen yang belum pernah terjadi, dan belum tentu terulang lagi. Indonesia akan menjadi penyelenggara ajang olahraga level dunia, menjadi sorotan dunia internasional,” katanya. (amr)
Baca Juga :