
iMSPORT.TV – Kepolisian Malaysia resmi membuka penyelidikan kasus dugaan pemalsuan dokumen yang melibatkan tujuh pemain naturalisasi tim nasional Malaysia. Kasus ini sebelumnya telah berujung sanksi dari FIFA.
Penyelidikan dimulai setelah Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menyerahkan laporan resmi ke Markas Besar Kepolisian Distrik Petaling Jaya. Langkah tersebut dilakukan berdasarkan rekomendasi Komite Investigasi Independen (Independent Investigation Committee/IIC) yang menilai kasus ini perlu diproses secara hukum.
Mengutip laporan Stadium Astro, Direktur Departemen Investigasi Kejahatan Komersial (CDI) Bukit Aman, Datuk Rusdi Mohd Isa, menyebut penyelidikan dilakukan berdasarkan Pasal 468 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) terkait pemalsuan dokumen.
Polisi Malaysia mulai Selidiki Dugaan Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi
Sejauh ini, polisi telah memeriksa dua pihak terkait. Namun, identitas keduanya belum diungkap karena proses penyelidikan masih berlangsung.
Sementara itu, publik sepak bola Malaysia menunggu putusan resmi dari Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) yang dinilai akan sangat menentukan arah dan masa depan sepak bola nasional.
Sebelumnya, FIFA menjatuhkan sanksi tambahan kepada Malaysia berupa pengurangan poin peringkat dunia serta pembatalan hasil kemenangan dalam tiga laga uji coba internasional.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) juga dikabarkan menanti keputusan CAS sebelum mengambil langkah lanjutan. Putusan tersebut akan berdampak pada keikutsertaan tim asuhan Peter Cklamovski di Kualifikasi Piala Asia 2027, termasuk laga penting melawan Vietnam dan Nepal.
Disadur dari CNNIndonesia
(amr/adm)
Berita Olahraga Lainnya :
