iMSPORT.TV – Direktur Proliga, Hanny Surkatty mengatakan kompetisi bola voli musim 2021 baru bisa digulirkan pada bulan Mei. dikarenakan ada beberapa kendala selain kompetisi di saat pandemi dan izin dari kepolisian, yakni, tingginya biaya kompetisi serta kaitan dengan sponsor menjadi salah satu faktor lain yang perlu dipertimbangkan.
Berbeda dengan edisi Proliga sebelumnya yang dipusatkan di Padepokan Voli, Sentul, Bogor. Kompetisi bola voli dengan sistem gelembung dinilai membuat bengkaknya biaya penyelenggaraan turnamen bola voli kasta tertinggi tersebut, karena harus menggelar dengan protokol kesehatan, serta kewajiban tes usap secara rutin.
Selain itu, penyelenggaraan tanpa penonton dinilai mempengaruhi dana sponsor, ditambah tidak adanya pemasukan klub dari penjualan tiket karena tanpa penonton.
Proliga Voli musim 2021 bisa digulirkan Setelah Lebaran
“Proliga tanpa penonton pasti ada pengurangan dana sponsor yang diberikan. Padahal penyelenggaraan tanpa penonton ini butuh biaya yang lebih besar karena harus dengan protokol kesehatan seperti satu kamar satu orang. Itu membuat biaya cukup besar,” ucapnya.
Hanny Sukati meneruskan, “Saya mohon dari Menpora dan Komisi X DPR bisa menjembatani dengan pihak sponsor karena mereka kemungkinan menahan diri apalagi tanpa penonton meski ini disiarkan di TV. Tanpa adanya sponsor mustahil bisa jalan. Mau kita bikin protokol sebagus apa pun kalau tanpa ada sponsor yang membiayai tidak mungkin jalan.” (amr)
Baca :