Atlet Lakukan Tes Pengukuran Jelang SEA Games

Atlet Lakukan Tes Pengukuran Jelang SEA Games - iMSPORT.TV

iMSPORT.TV – Selain interview rekam jejak untuk rekomendasi atlet yang berangkat ke SEA Games Vietnam.

Tim Review Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) juga lakukan Control Test Atlet Pelatnas PPON pada 28-29 Maret dan 31 Maret -1 April 2022 di Laboratorium Sports Science dan GOR Universitas Negeri Jakarta.

Ada 15 cabor yang ikut test ini diantaranya Atletik, Renang, Angkat Besi, Judo, Finswimming, Menembak, Voli Pantai, Panahan, Surfing, Panjat Tebing, Wushu, Esports, Balap Sepeda, Tenis hingga Triathlon.

Tes ini melibatkan para tenaga ahli sports science dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Universitas Negeri Surabaya (UNESA).

Novita, selaku Pelatih Kepala Timnas Wushu Indonesia memberikan respon positif. Menurutnya, tes pengukuran berupa tes fisik, kesehatan dan tes psikologi ini sudah tepat untuk mengetahui kondisi atlet yang berangkat saat ini.

“Tes pengukuran bukanlah sesuatu yang asing bagi setiap cabor, jadi kalau ditanya apakah sudah tepat ya pasti tepat,” ucap Novi

Untuk pertama kalinya tiga Universitas terkenal di Indonesia yang punya Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) bekerjasama melak tes untuk mengetahui sejauh mana perkembangan atlet selama Pelatnas dari Januari-Maret 2022.

Tes ini juga dilakukan untuk manager dan pelatih terkait kesehatan dan psikologi.

Hasil analisa dari tes dan pengukuran ini pun dipaparkan langsung oleh Tim Review PPON kepada manajer, pelatih, pelatih fisik, dokter dan psikolog cabang olahraga pada 12-13 April 2022  sebagai bahan masukan perbaikan proses latihan atlet menuju SEA Games 2021 Hanoi, Asian Games 2022 dan kualifikasi Olimpiade 2024 Paris.

“Hasil analisa dari tes pengukuran yang disampaikan oleh Tim Review sangat bermanfaat dan berguna bagi cabor kami,” tutur Novita.

Bagi Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PABSI, Hadi Wihardja kegiatan ini sangat bermanfaat bagi cabang olahraga yang menyiapkan atletnya ke multi event internasional.

“Melalui review kami saling mengisi satu sama lain dalam mempersiapkan atlet Indonesia,” ucapnya.

Tes pengukuran ini untuk percepatan implementasi sports science dalam program Desain Besar Olahraga Nasional terlebih menyongsong seleksi atlet menuju Asian Games 2022.

Sebelumnya Menpora Zainudin Amali menyebut dalam DBON terdapat sports science sebagai dasar acuan pembinaan atlet. (dfd)

Sumber: Liputan6.com

Baca Juga: