Indonesia Basketball League (IBL) Musim 2020 Adopsi Sistem Lama

Indonesia Basketball League (IBL) Musim 2020 adopsi Sistem Lama - iMSPORT.tv

iMSPORT.TV– Indonesia Basketball League (IBL) Musim 2020 Adopsi Sistem Lama. yang akan memulai seri pertama pada 10-12 Januari 2020 di Semarang.

Dulu IBL dibagi dua divisi, sekarang menjadi satu dikarenakan timnas masuk. Selain itu, skuadnya terdiri dari pemain-pemain terbaik di setiap klub. Andai timnas ditempatkan di Divisi B, maka peluang tim-tim di divisi itu tentu kecil dibandingkan Divisi A. Begitu sebaliknya,” kata Direktur IBL, Junas Miradiarsyah, saat ditemui di kawasan Senayan, Selasa (7/1/2019), dilansir dari lama Sport detik.

Dihilangkannya sistem Divisi, tentu saja menguntungkan bagi seluruh tim, karena akan saling bertemu dua kali reguler dan memiliki peluang sama.

Indonesia Basketball League (IBL) Musim 2020 Tim Baru Louvre

Enam tim yang lolos ke babak play off, akan di cari enam terbaik, namun untuk timnas hanya dapat mengikuti reguler saja, andaikan timnas masuk dalam enam tim terbaik maka secara otomatis akan hilang dari jajaran enam tim terbaik. dengan masuknya timnas ke ajang IBL ini menjadi persiapan Timnas Basket menuju Kualifikasi FIBA Asia 2021.

Sedang pada sistem semifinal dan final masih menggunakan sistem best of three. IBL ‘Indonesia Basket League’ yang akan diikuti 10 klub, Setelah Stapac Jakarta mundur dan dicoretnya Bogor Siliwangi, kini IBL mendapatkan klub baru yakni Louvre yang bermarkas di Surabaya.

Praktis Surabaya memiliki dua klub di IBL 2020, Pacific Caesar dan Louvre, telah melewati proses verifikasi IBL dan sebagai klub baru. Louvre merupakan salah satu group hotel terbesar di dunia asal Prancis.

“Dengan berpartisipasi di IBL, hal ini suatu kehormatan dan kebanggaan karena IBL merupakan ajang bergengsi bagi insan basket nasional. Dampaknya terhadap group kami jelas, kami ingin dipandang masyarakat sebagai brand yang memiliki reputasi bagus di dunia olahraga sehingga sejalan dengan tagline yaitu ‘playtime, anytime’,” ujar Erick.
(amr)