iMSPORT.TV – PSM Makassar catatkan sejarah sebagai tim Indonesia pertama yang lolos ke partai final, usai menang atas Kedah Darul Aman FC di semifinal AFC Cup 2022 Zona Asia Tenggara, yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (9/8/2022).

Sempat diragukan di awal kompetisi, pasukan Ramang racikan pelatih Bernardo Tavares sukses tampil konsisten, dan menguburkan harapan Kedah FC melalui laga sengit, skor 2-1. Gol PSM dicetak Yakob Sayuri ‘menit 31’, dan Yuran Fernandes ‘menit 54’. Sementara Kedah Darul Aman hanya mampu membalas satu gol melalui Fayadh Zulkifli pada menit ke-86.

Selanjutnya, di partai Final AFC Cup 2022 zona ASEAN, PSM Makassar masih menunggu hasil pertandingan antara wakil dari Vietnam, Viettel FC melawan Kuala Lumpur City FC (Malaysia). Keduanya akan menjalani laga semifinal AFC Cup 2022 zona ASEAN pada Rabu malam, 10 Agustus 2022, pukul 18.00 WIB.

• Alasan Timo Werner Tinggalkan Chelsea! Kembali ke Leipzig

PSM Makassar Cetak Sejarah Lolos ke Final AFC Cup 2022

Final AFC Cup 2022 zona ASEAN akan dilangsungkan pada Rabu, 24 Agustus 2022 mendatang.

Sementara, kemenangan Juku Eja atas Kedah Darul Aman FC menambah poin untuk PSM Makassar 1,036 MA Poin, membuat poin klub Indonesia menjadi 9.005 Pts. Berjarak 1.500 poin dari Australia, yang menjadi batas dapatkan slot otomatis di ACL 2024/2025. PSM minimal membutuhkan 2 kemenangan, atau harus mencapai FINAL AFC CUP Interzona.

Penampilan tim besutan Bernardo Tavares cukup menjanjikan. Dua laga fase Group H, Pasukan Ramang meraih satu kali seri saat bertemu Kuala Lumpur FC dengan skor 0-0, kemudian menang 3-1 atas Tampines Rovers.

“Saya ingin menyampaikan bahwa saya merasa bahagia sekarang dengan hasil yang kita dapat. Pencapaian yang kita dapat, Saya berpikir bahwa kita satu-satunya klub yang pernah mencapai fase ini di AFC Cup,” ungkap Kapten PSM, Wiljan Pluim, Selasa (9/8).

Saat berhadapan dengan Kedah FC, tepatnya di babak kedua, Pasukan Ramang dipaksa bermain dengan 9 pemain, setelah dua beknya (Yuran Fernandes dan Agung Mannan) lebih dulu meninggalkan pertandingan setelah diganjar kartu merah.

Pelatih Bernardo Tavares mengapresiasi M Arfan dkk, dapat meraih kemenangan dengan perjuangan keras.

“Saya bangga dengan pemain saya. Kemenangan ini luar biasa, apalagi pada saat kita bermain 9 melawan 11 (pemain), itu sangat berharga, Juga saya akan memberikan ucapan selamat kepada pemain saya, mereka melakukan pekerjaan tugasnya dengan luar biasa,” pungkasnya.

(mir)

Baca : Tampil Impresif, Ketum PSSI Ingin Angkat Kapten Timnas U-16 Jadi Anak