iMSPORT.TV – Atlet Panahan Indonesia, Riau Ega Agatha bersama dua atlet lainnya dicoret namanya oleh PB Perpani dari pelatnas Olimpiade Tokyo, yang dinilai melakukan indispliner terhadap aturan federasi.
Menurut Riau Ega, dirinya hanya meminta PB Perpani untuk mengizinkannya berlatih dengan pelatih Denny Trisjoyo dari Jawa Timur. Alasannya, ia telah menjalankan program latihan bersama Denny selama delapan bulan terakhir ini ketika pelatnas panahan belum dimulai.
“Saya mengajukan permohonan untuk bisa didampingi pelatih. Pelatih yang saya ajukan tidak asal pilih. Saya pilih pelatih yang mendampingi saya dapat tiket Olimpiade. Pada saat Olimpiade Rio de Janeiro juga sama beliau. Saya minta permohonan itu,” kata Riau Ega, Rabu (12/8).
Alasannya memilih pelatih Denny, karena ia telah mendampingi Ega pada saat Olimpiade Rio 2016, selain itu ia berharap, program latihan yang telah berlangsung dapat terus berjalan sekaligus fokus pada penampilannya di Olimpiade Tokyo nanti, ia merasa khawatir dikesampingkannya mengingat prioritas PB Perpani di Pelatnas saat ini adalah menambah tiket menuju Olimpiade.
Baca juga : 11 dari 46 Pemain Timnas U-19 yang Dicoret Pelatih Shin Tae Yong
PB Perpani Pulangkan Atlet Panahan Andalan dari Pelatnas Olimpiade Tokyo
Riau Ega juga mengaku rela dipotong gaji seandainya diizinkannya Denny Trisjoyo mendampingi dan melatihnya selama pelatnas Olimpiade, menurutnya hal tersebut tidak melanggar aturan undang-undang yang berlaku, dan sudah diatur dalam Peraturan Presiden No 95 Tahun 2017 Tentang Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional Pasal 12.
“Jadi permintaan saya masih sesuai dengan UU yang berlaku. Saya sudah bilang tidak digaji pun tidak masalah, yang penting bisa didampingi,” ujarnya.
Di sisi lain, PB Perpani tak mengizinkan apabila seorang atlet ingin mendatangkan pelatih sendiri lantaran federasi telah menyeleksi tiga pelatih untuk pelatnas Olimpiade Tokyo. PB Perpani akhirnya memutuskan untuk mencoret tiga atletnya dari pelatnas Olimpiade Tokyo.
Keputusan tersebut disampaikan dalam surat resmi PB Perpani bernomor 210/KU/PB.PERPANI/VIII/2020 tanggal 8 Agustus 2020 yang ditandatangani Ketua Umum Illiza Sa’aduddin Djamal. Surat tersebut ditujukan kepada Riau Ega Agata Salsabila, Diananda Choirunisa, dan Asiefa Nur Haenza.
PB Perpani telah memiliki aturan tidak mengizinkan seorang atlet mendatangkan pelatih sendiri, dikarenakan federasi telah menyeleksi tiga pelatih untuk pelatnas Olimpiade Tokyo, dengan begitu, PB Perpani memutuskan mencoret tiga atletnya dari Pelatnas Olimpiade Tokyo.
Ketiganya dicoret karena dinilai tidak memenuhi panggilan untuk mengikuti pelatnas Olimpiade, tidak taat aturan federasi, serta mengesampingkan kepentingan negara.
Riau Ega Agatha merupakan atlet panahan andalan Indonesia untuk nomor recurve putra perorangan maupun beregu. Ia juga menjadi salah satu atlet yang menyumbangkan satu dari dua tiket ke Olimpiade Tokyo untuk cabang panahan setelah tampil di Kejuaraan Dunia 2019 di Belanda bersama rekannya, Diananda Choirunisa.
Reporter : Republika
Baca juga : Indonesia Targetkan Lolos ke Divisi Utama Olimpiade Catur 2020