
iMSPORT.TV – Ketua Relawan PON Papua 2020, Albertho G. Wanimbo menyampaikan telah melibatkan sebanyak 400 relawan dalam pelaksanaan peresmian venue PON di Stadion Papua Bangkit pada 23 Oktober 2020.
Wanimbo menambahkan, selain peresmian venue olahraga untuk ajang PON, dalam acara tersebut sekaligus akan merubah nama stadion dan Bandara Sentani.
“Khusus relawan PON saya sampaikan tangal 23 itu ada peresmian Stadion Papua Bangkit, maka kami undang relawan datang ke pantai Hamadi tadi, guna ikut proses cabut Lotre dengan terget 400 relawan. Di mana yang dapat undian tersebut bisa langsung di repid test untuk bisa membantu kerja kerja panitia besar PON pada saat even nanti,” ujarnya.
400 Relawan Terpilih dilibatkan Pada Peresmian PON XX Papua
Pencabutan lotre dilakukan guna terciptanya keadilan bagi seluruh relawan yang telah mencapai ribuan, hanya dipakai 400 relawan saja yang dapat membantu kerja panitia PON.
“Kita bisa dan Papua juara! Mari bersama-sama kita sukseskan acara peresmian Stadion Lukas Enembe dan bandara Theys Eluay,” katanya.
Wanimbo yang juga menjabat sebagai Ketua KNPI Provinsi Papua, berharap dengan adanya keterlibatan seluruh pemuda dan masyarakat untuk mendukung ajang bergengsi nasional tersebut. Namun, ia mengingatkan untuk tetap mengutamakan protokoler kesehatan dengan melakukan tes.
“Para pemuda tokoh masyarakat dan seluruh elemen, mari kita bersatu untuk mensukseskan even peresmian tersebut dan juga penyelenggaraan PON pada 2020 pada 2021 mendatang, tetapi tetap kita fokus menjaga kesehatan dengan mematuhi protokoler kesehatan,” ujarnya.
Sementara itu, peresmian Stadion dan sejumlah venue lainnya akan dilakukan secara virtual, yang tadinya dijadwalkan akan digelar pada 20 Oktober diundur ke 23 Oktober 2020, disampaikan Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda.
Selain Stadion, PON XX akan meresmikan 9 venue dan pergantian nama Bandara Sentani menjadi Bandara menjadi Bandara Theys Hiyo Eluay penghitungan mundur 365 hari menuju gelaran ajang bergengsi yang akan dihelat pada tahun 2021 di Provinsi Papua. (amr)
Baca juga :