iMSPORT.TV – Tim Catur Indonesia semakin gencar meningkatkan persiapan mereka jelang ajang SEA Games Hanoi bulan depan.
Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih tim putri, Lisa Lumongdong, di sela-sela kunjungan Tim Chef de Mission (CdM). Tim CdM meninjau langsung persiapan dari 12 atlet Catur di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA), Bekasi Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Lisa mengatakan bahwa persiapan tim Catur menghadapi SEA Games sudah berjalan sejak tahun 2020 silam.
“Kalau persiapan kita sudah lakukan sebelum tahun lalu, karena [SEA Games Hanoi] ini kan mundur, jadi sebenarnya sudah dari tahun 2020 akhir kita sudah lakukan persiapan. Dari grafik, [performa] sudah meningkat, karena memang harapannya ketika di SEA Games, mereka [para atlet] sudah berada dalam peak performance,” ujar Lisa.
Kurang dari sebulan lagi, persiapan para atlet Catur tengah memasuki masa krusial. Menurut Lisa, tuan rumah Vietnam dan Filipina akan menjadi pesaing sengit.
“Dengan sisa sekitar satu bulan, kita sudah memasuki fase latihan yang lebih spesifik, mendetail terutama mengenai calon-calon lawan,” tambahnya.
Tim Catur rencananya akan try-in di Bali, dengan harapan anggota-anggota tim semakin kompak.
” Rencananya kita akan try-in di bali tanggal 18 April. Ini adalah fase pemanasan mereka sekaligus untuk relaksasi. Semoga kekompakan mereka satu sama lain semakin erat setelah dari Bali. ” jelas Lisa.
Tim Catur juga mengincar tiga medali emas. Di SEA Games 2019, Indonesia dapat 2 emas, 3 perak dan 1 perunggu mengalahkan negara lain.
“Kami menargetkan tiga medali emas, untuk putri dan juga putra. Di SEA Games sebelumnya kita mendapåtkan dua medali emas, dari catur kilat [blitz] yaitu Medina [Warda Aulia, blitz putri] dan Susanto [Megaranto, blitz putra],” ujarnya sembari menutup pembicaraan.
(dfd)
Sumber : NOC Indonesia
Baca Juga:
Pertahankan Gelar, Windy Cantik Tampil di Kejuaraan Dunia 2022
29 Pemain Dipanggil Shin Tae-yong untuk TC SEA Games 2021
