Indonesia Open 2025 : Dejan/Fadia Kalah, Adnan/Indah Hajar Unggulan Pertama Indonesia Open

iMSPORT.TV – Indonesia Open 2025 : Dejan/Fadia Kalah, Adnan/Indah, Hajar Unggulan Pertama Indonesia Open. Ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, bikin kejutan di babak pertama Indonesia Open 2025. Mereka menyingkirkan unggulan teratas.

Adnan/Indah menghadapi unggulan pertama asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, di babak pertama Indonesia Open 2025. Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (4/6/2025) pagi WIB, Adnan/Indah menang dua gim langsung 24-22, 21-12.

Lolos ke babak kedua Indonesia Open 2025, Adnan/Indah akan menghadapi Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia. Ganda campuran asal Singapura

Sementara langkah ganda campuran Indonesia lainnya, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Indonesia Open 2025, langsung terhenti di babak pertama. Mereka dikalahkan wakil Thailand.

Dejan/Fadia menghadapi Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran di babak 32 besar Indonesia Open 2025. Bertanding di Rabu (4/6/2025) pagi WIB, Dejan/Fadia takluk 18-21, 13-21 dari unggulan keenam itu.

Pasangan Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum, berhasil lolos ke babak kedua Indonesia Open 2025. Sayangnya, hasil berbeda diraih Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Apri/Febi mengatasi perlawanan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun di babak 32 besar Indonesia Open 2025. Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (3/6/2025) siang WIB, Apri/Febi menang 21-16, 24-22.

Pada gim kedua, Apri/Febi yang unggul 19-15 sempat ditikung setelah pasangan Chinese Taipei itu merebut lima poin beruntun. Namun, Apri/Febi bisa menggagalkan game point Chang/Yang untuk memaksakan adu setting.

Setelah tiga kali adu setting, Apri/Febi pada akhirnya bisa mengunci kemenangan. Mereka menang 24-22 untuk lolos ke babak 16 besar.

Lolos ke babak kedua Indonesia Open 2025, Apri/Febi akan menghadapi pemenang dari pertandingan antara Baek Ha Na/Lee So Hee dan Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun.

Sementara sore harinya, Jonatan Christie bertemu Jia Heng Jason The, dan mampu memenangkan pertandingan tersebut, meski sempat kehilangan gim pertama. Jonatan menang dengan skor 8-21, 21-11, 21-12.

Sebelumnya ada hasil buruk yang didapat Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja. Ganda campuran Indonesia itu kalah melawan wakil dari Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue, dengan skor 21-17, 15-21, 22-24.

Dari nomor ganda campuran lainnya, Rinov/Pitha harus mengakui keunggulan wakil Singapura, Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia. Rinov/Pitha kalah setelah bertarung rubber game dengan skor 21-9, 17-21, 19-21.

Indonesia Open 2025 : Dejan/Fadia Kalah, Adnan/Indah Hajar Unggulan Pertama Indonesia Open

Pada gim penentuan, Rinov/Pitha sempat unggul 19-17 atas lawan. Namun, mereka kemudian justru ditikung empat poin beruntun dan kalah.

Rinov Rivaldy mengungkapkan kejenuhan dan rasa tanggung jawabnya sebagai atlet pelatnas setelah tersingkir pada babak pertama BWF World Tour Super 1000 Kapal Api Indonesia Open 2025 bersama pasangannya, Pitha Haningtyas Mentari.

Rinov/Pitha harus mengakui keunggulan wakil Singapura Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia usai kalah dengan skor 21-9, 17-21, 19-21.

Kami sudah mencoba, tapi mungkin memang bukan takdir kami di bulu tangkis. Saya merasa sudah mentok dan tidak bisa berkembang lagi,” ujar Rinov kepada pewarta.

Rinov mengaku mulai merasakan kejenuhan dalam menjalani aktivitas sebagai atlet nasional dan belum mampu membalas kepercayaan yang telah diberikan PBSI.

Saya sudah cukup lama di pelatnas. PBSI sudah memberikan banyak dukungan, termasuk beasiswa. Tapi saya merasa belum memberikan kontribusi maksimal. Itu yang menjadi tanggung jawab saya,” ujarnya.

Maka, Rinov menyatakan akan mendiskusikan masa depannya bersama Pitha, kepada pelatih dan pengurus PBSI guna mencari solusi terbaik.

Kami akan diskusi dulu dengan pelatih dan pengurus PBSI untuk menentukan langkah selanjutnya,” kara Rinov.

Sementara Pitha, enggan mengomentari lebih jauh soal pernyataan pasangannya. Ia hanya menyampaikan pertandingan berjalan cukup berat dan mereka sudah berusaha semaksimal mungkin.

Set pertama berjalan cukup baik. Di gim ketiga kami juga mencoba, walaupun tidak mudah keluar dari tekanan. Tapi memang kami jauh dari kata bagus,” kata Pitha.

(adm/amr)

Berita Olahraga Lainnya :