iMSPORT.TV – Pencak silat mengamankan tiga tiket final SEA Games 2021 Vietnam. Pertama ada tunggal putri Puspa Arum Sari, kemudian ganda putri Riska Hermawan/Ririn Rinasih dan nomor regu putra Anggi Faisal Mubarok/Asep Yuldan Sani/Nunu Nugraha.
Tampil di Bac Tu Liem Gymnasium, Ha Noi, Selasa (10/05), Puspa Arum Sari mengamankan tiket final usai tampil terbaik di semifinal dengan nilai 9.965. Ia berhasil unggul atas atlet Laos Poukky Salerbubha yang mendapatkan nilai 9.905.
“Puspa wakil Indonesia pertama yang mengamankan tiket final. Untuk final, saya rasa tidak ada masalah karena Puspa sudah matang secara teknik dan gerakan. Kini saya harapkan ia bisa tampil maksimal dan melanjutkan tren positif ini dan bisa menunjukkan 100 persen,” kata pelatih nasional nomor seni pencak silat Eko Wahyudi
Menurut Eko, penampilan Puspa sangat impresif. Ia juga menunjukkan peningkatan penampilan dari perempat final hingga semifinal. Kini yang perlu diperhatikan adalah kesempurnaan gerakan Puspa, mengingat penilaian di nomor seni sangat subjektif.
Sebagai informasi, Puspa akan bertemu dengan Filipina Mary Francine Padios Cezar di final. Mary Francine menang atas wakil tuan rumah Thi Binh Vuong.
“Jadi untuk final ini memang semua persiapan harus sempurna. tidak boleh ada kesalahan. Dalam nomor seni ini ada 14 rangkaian, mulai dari tangan kosong, toya dan lain-lain. Jadi setiap gerakan harus sempurna hingga gerakan inti tidak boleh lepas. Ini yang menjadi catatan saya sebagai pelatih,” ujar Eko.
Sukses Puspa berhasil diikuti ganda putri Riska/Ririn yang mendapat nilai 9.915. Mereka mengungguli pasangan Singapura Nur Azlyana Ismail Binte/Sharifah Shazza Samsuri Binte yang dapat poin 9.860.
Sementara regu putra juga melaju manis. Anggi Faisal Mubarok/Asep Yuldan Sani/Nunu Nugraha menang dengan skor 9,960.
Mereka unggul atas Filipina yakni Jefferson Rhey Loon Abilay/James El Mayagma, serta Rick Rod Ortega Luarez yang mendapat nilai 9,905.
Sumber : NOC Indonesia
(fid)
Baca Juga:
Banten International Stadium Resmi dibuka
One thought on “Indonesia Siap-Siap Panen Medali Besok”