iMSPORT.TV – Pertandingan bola basket 3×3 di SEA Games 2021 Vietnam resmi dimulai pada Jumat (13/05). Pertandingan pembuka Timnas 3×3 Putra Indonesia harus mengakui keunggulan Singapura dengan skor 15-21 di Thanh Tri Gymnasiums.
Tim Basket Indonesia 3×3 menurunkan Jamarr Johnson, Oki Wira Sanjaya, dan M. Sandy Ibrahim Aziz untuk memulai laga. Sementara Surliyadin ada di bangku cadangan. Dari Singapura, empat pemain mereka adalah Delvin Goh, Larry Liew, Lim Jun Yuan, dan Wei Meng Leon Kwek.
Satu menit pertandingan berjalan, Indonesia sudah tertinggal 0-3. 30 detik kemudian, Jamarr Johnson berhasil memecahkan kebuntuan Indonesia.
Indonesia masih kesulitan mencetak angka sampai Singapura menambahkan keunggulan mereka menjadi 5-1. Akan tetapi saat laga berjalan tiga menit, Indonesia mampu mendekat, 5-6.
Pertandingan pertama antara Indonesia vs Singapura
Pelanggaran yang dilakukan pemain Indonesia menjadi keuntungan bagi Singapura. Di empat setengah menit tersisa, Singapura menambah keunggulan jadi 16-9. Pertandingan pun berakhir setelah Delvin Goh membuat layup di 22 detik tersisa untuk mencetak keunggulan 21-15.
Pada SEA Games kali ini, untuk cabang 3×3 menggunakan sistem round robin. Keenam negara saling bertemu untuk mendapatkan empat peringkat teratas. Di hari pertama, selain bertanding melawan Singapura, Indonesia akan berhadapan dengan Malaysia, Vietnam, dan Filipina.
Timnas 3×3 Putra Indonesia Mulai Perjuangan Di SEA Games 2021
Setelah kalah di pertandingan pertama, Timnas 3×3 Putra Indonesia berhasil raih kemenangan perdana di SEA Games Vietnam setelah mengalahkan Malaysia, 20-19. Jamarr Andre Johnson jadi pahlawan Indonesia dengan buzzer beater (mencetak poin terakhir).
Indonesia menurunkan line up yang sama dengan pertandingan sebelumnya. Di sisi lawan, Malaysia menurunkan skuad yang sama saat bertanding dalam ABL 3×3 di Bali, beberapa waktu lalu.
Mereka adalah Chang Zi Feung, Anthony Liew Wen Qian, Ting Chun Hong, dan Xian Fu Ooi.
Indonesia kembali tampil dalam tekanan. Sama seperti di pertandingan pertama. Hingga waktu tersisa dua menit, Indonesia tertinggal 15-18. Sulit bagi mereka untuk keluar dari defense Malaysia yang kali ini lebih kuat.
Indonesia baru bisa mengejar di sisa satu setengah menit melalui tembakan jarak jauh Oki Wira Sanjaya. Skor mendekat 17-18.
Pertandingan semakin menegangkan mendekati akhir. Indonesia hanya punya waktu di bawah satu menit untuk bisa membalikkan keadaan. Namun mereka justru tertinggal 17-19 setelah tembakan Xian Fu Ooi menemui sasaran. Waktu hanya tersisa 31 detik saja.
Dalam keadaan genting, Surliyadin menemukan Sandy tidak dijaga pemain lawan. Sandy mencetak tembakan dua angka untuk menyamakan kedudukan, 19-19. Kali ini waktu tersisa 13 detik saja. Di sini ketegangan terjadi.
Dengan skema permainan yang disusun rapi, Sandy dan Surliyadin membuat jarak dari Jamarr. Sehingga memungkinkan bagi pemain Dewa United Surabaya tersebut untuk bertarung 1on1 melawan pemain Malaysia. Hasilnya, Jamarr mencetak buzzer beater di sisa waktu tiga detik. Poin dari Jamarr membawa Indonesia menang 20-19.
Dengan hasil ini, Indonesia naik ke peringkat kelima dari 7 peserta. Indonesia masih menyisakan dua pertandingan lagi hari ini.
Sumber: Humas IBL dan NOC Indonesia
Baca Juga:
Keberagaman Nusantara Di Parade SEA Games Vietnam