iMSPORT.TV – Dalam hitungan hari menuju Asian Games Hangzhou 2022, wisma Asian Games di Hangzhou, China, jelas menarik banyak perhatian, karena fasilitas dan layanannya.
Wisma Asian Games itu mencakup area seluas 1,13 kilometer persegi, terdiri dari kampung atlet, kampung petugas teknis, dan kampung awak media. Wisma sendiri menjadi venue non kompetisi terbesar dalam ajang Asian Games Hangzhou 2022.
Selama Asian Games, kawasan ini diperkirakan dapat menampung lebih dari 10.000 atlet dan ofisial tim, 4.000 petugas teknis, dan 5.000 jurnalis.
Di pusat kebugaran, sejumlah fasilitas disiapkan dengan konsep latihan fisik internasional, sementara kebiasaan latihan atlet Asia dipertimbangkan sepenuhnya.
Sun Jianqun, Direktur Pusat Kebugaran, Wisma Asian Games Hangzhou menjelaskan kalau, mereka memiliki instruktur kebugaran khusus, seperti nutrisi dan rehabilitasi fisik, pemulihan kelelahan, dan psikologi olahraga. ”Mereka akan menawarkan layanan terbaik yang disesuaikan berdasarkan kondisi aktual para atlet.”
Terdapat enam restoran di wisma Asian Games Hangzhou, dengan luas ruang makan sekitar 8.400 meter persegi, buka dari jam 05.00 sampai 1 malam.
Yang Menarik dari Wisma Atlet Asian Games Hangzhou
Hu Chuangang, Wakil Direktur Pusat Layanan Katering, Wisma Asian Games Hangzhou menjelaskan, ” Demi memenuhi kebutuhan orang-orang dari berbagai negara dan kawasan, juga dengan mempertimbangkan kebiasaan keagamaan dan gaya hidup mereka, maka mereka akan menyediakan hidangan hangat bercita rasa China, Asia Timur, Arab, Timur Tengah, dan Eropa, serta makanan cepat saji Barat.”
Kampung atlet di kawasan tersebut juga telah mendirikan departemen rawat jalan yang komprehensif, yang menyediakan layanan medis untuk berjaga-jaga.
Liu Wei, Staf Poliklinik, Wisma Asian Games Hangzhou menjelaskan kalau poliklinik ini menempati bangunan tiga lantai, meliputi layanan gawat darurat dan layanan rutin. Layanan gawat darurat akan memberikan layanan medis 24 jam termasuk, pertolongan pertama dan penyakit dalam serta layanan gawat darurat bedah.
Di lantai tiga, ada layanan pijat pengobatan tradisional China (traditional Chinese medicine/TCM) khusus, dan perawatan rehabilitasi dan fisioterapi yang lebih khas Barat. Jadi, dengan menggabungkan metode Barat dan tradisional China, mereka percaya dapat memberikan cara yang sangat baik kepada para atlet yang mengalami cedera olahraga atau cedera atletik untuk membantu mereka pulih.
Mengetahui info seperti ini, Chef de Mission (CdM) Asian Games 2023, Basuki Hadimuljono, akan tidur di Wisma Atlet selama berada di Hangzhou, China, 23 September-8 Oktober 2023.
Beliau ingin merasakan bagaimana suasana, bagaimana infrastruktur, bagaimana penataan kota di China. Jadi sekembali dari China, bisa tahu apa yag bisa diterapkan di Indonesia.
(adm/mir)
Baca juga :