iMSPORT.TV – Johann Zarco memberikan pujian pada Marc Marquez yang tak mengumbar kesal dan amarah pada Marco Bezzecchi yang menabrak dirinya pada ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Circuit.
Marc Marquez tidak mengumbar amarah dan kecewa pada Bezzecchi. Hal tersebut yang kemudian disorot oleh Johann Zarco.
“Tidak ada perasaan kesal pada Marco [Bezzecchi].“
“Kamu benar Marc, terima kasih telah mengingatkan semua orang yang mendukung kita [pembalap]! Dan bersyukur situasi tidak menjadi lebih buruk,” kata Johann Zarco dalam instagram story miliknya.
Harapan Marc Marquez mengakhiri catatan buruk nol poin di MotoGP Mandalika harus berakhir cepat. Pada lap pertama, Marc Marquez ditabrak oleh Bezzecchi dari belakang saat tengah menikung. Alhasil, Marc Marquez tak bisa melanjutkan balapan.
Bukan hanya sekadar gagal meraih poin, Marc Marquez juga mengalami cedera tulang selangka. Bahu kanan Marquez pun terlihat sudah mendapat penanganan pertama di bagian bahu kanan.
Dalam kondisi tersebut, Marc Marquez tidak mengamuk dan menyalahkan Bezzecchi. Ia menganggap bahwa dalam balapan semuanya bisa terjadi.
“Bukan cara terbaik untuk merayakan gelar juara, namun inilah balapan. Hari ini kami langsung terbang ke Madrid dan dokter bakal mengevaluasi segalanya.”
“Tolong, jangan ada perasaan kesal pada Marco, tidak ada orang yang melakukan hal tersebut dengan sengaja. Terima kasih atas dukungan kalian semua,” tutur Marquez.
Pembalap Ducati Lenovo ini juga meminta pada para penggemar untuk tidak menyalahkan pembalap Aprilia Marco Bezzecchi setelah insiden ini.
“Jangan ada perasaan buruk terhadap Marco, tidak ada yang melakukannya dengan sengaja,” tulis Marquez melalui akun media sosialnya setelah menjalani pemeriksaan awal dan sebelum terbang ke Madrid untuk evaluasi lanjutan.
Marquez menegaskan bahwa kecelakaan tersebut murni bagian dari risiko balapan dan tidak ada unsur kesengajaan.
Kecelakaan itu terjadi pada tikungan 7 di lap pertama, ketika Bezzecchi yang start dari pole position berusaha menebus start buruk dan menabrak bagian belakang motor Marquez.
Benturan keras tersebut membuat Marquez terlempar dan terguling di area gravel, sementara Bezzecchi yang sempat mengendalikan motornya juga terjatuh tak lama kemudian.
Setelah insiden, Bezzecchi tampak langsung menghampiri Marquez untuk memastikan kondisi sang juara dunia MotoGP 2025 tersebut. Marquez terlihat memegangi bahu kanannya dengan raut kesakitan sebelum dibawa ke pusat medis sirkuit.
Pihak Ducati kemudian mengonfirmasi bahwa terdapat indikasi patah tulang atau kerusakan ligamen pada bahu kanan Marquez, dan pemeriksaan lebih detail akan dilakukan di Madrid.
“Bukan cara terbaik merayakan gelar juara, tapi inilah balapan,” tulis Marquez menambahkan dalam unggahan yang sama.
Johann Zarco Puji Marquez yang Tak Marah ke Bezzecchi
Adik kandung Marc sekaligus pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, tak terima atas kecelakaan dan cedera sang kakak.
“Insiden itu jelas, tapi saya tidak ingin mengkritik Bezzecchi. Dalam 44 balapan, hampir mustahil untuk tidak membuat kesalahan di salah satunya,” ujar Alex.
Bezzecchi sendiri sempat dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis dan dipastikan tidak mengalami cedera serius. Karena proses pemeriksaan tersebut, ia absen dari sesi wawancara media pasca-balapan.
Sementara itu, bos tim Aprilia Massimo Rivola menyampaikan permintaan maaf kepada Marquez atas insiden yang menimpa pebalapnya.
“Pertama-tama, kami meminta maaf kepada Marquez. Kami sangat menyesal atas apa yang terjadi,” kata Rivola.
Marquez sehari sebelumnya juga terlibat kontak dengan Alex Rins di Sprint Race hingga membuat pembalap Yamaha itu keluar lintasan. Marquez menerima penalti long lap atas kejadian tersebut.
Sementara itu, penyelidikan terhadap Bezzecchi oleh FIM Stewards ditunda, hingga ia selesai menjalani pemeriksaan medis.
(adm/amr)
Berita Olahraga Lainnya :
