iMSPORT.TV – Sutan Zico merasa aneh saat namanya dicoret dari daftar Timnas U-19 yang diproyeksikan di Piala AFC U-19 2020.
Striker muda yang memiliki nama lengkap Sutan Diego Armando Zico, bermain di klub Persija Jakarta ini, masuk dalam daftar 11 dari 46 pemain yang dicoret namanya oleh Pelatih Shin Tae Yong.
“Kecewa sebenarnya dicoret dari Timnas U-19. Saya baru latihan tiga kali, itu juga masih latihan ringan belum masuk latihan inti, strategi atau internal game. Tiba-tiba ada pencoretan, kaget. Aneh sih menurut saya,” kata Zico dilansir dari CNNIndonesia.com, Selasa (11/8) malam.
Sutan Zico Aneh Dengan Pencoretan Pemain Timnas U-19
Zico yang selama ini menjadi salah satu andalan skuad Garuda Muda, mempertanyakan penilaian pelatih yang menurutnya tidak adil, selain itu yang menjadi dasar keputusan tim pelatih mencoret Hamsah Lestaluhu yang juga dicoret padahal belum menjalani latihan bersama.
“Enggak adil. Pencoretannya sebelum ada internal game, masih latihan ringan. Menilainya dari mana? Kalau ada game dibagi dua tim terus saya main jelek enggak masalah [dicoret]. Ini kan baru latihan ringan,” tanya Zico bingung.
“Hamsa yang belum latihan tiba-tiba dicoret bagaimana? Mau bilang apa sama orang tuanya belum latihan sudah dicoret,” ujarnya.
Baca juga : 11 dari 46 Pemain Timnas U-19 yang Dicoret Pelatih Shin Tae Yong
Meski demikian, Zico tetap berpikir positif, karena menurutnya setiap pelatih memiliki selera berbeda-beda dalam mengatur strategi dan pemilihan pemain, apalagi Shin Tae Yong meruapkan sosok pelatih yang tegas dan disiplin, ungkapnya.
Hamsa sendiri telah memenuhi panggilan PSSI, dengan melakukan dua kali tes swab guna memastikan steril dari Covid-19.
“Saya dicoret tapi belum pernah latihan. Saya datang sudah lama, sejak 23 Juli. Sudah ikut tes swab hasilnya negatif. Sudah menunggu dan karantina. Anak-anak latihan, saya di hotel soalnya saya dari Ambon, zona merah. Saya disuruh di kamar saja, takutnya kenapa-kenapa.”
“Sama sekali belum ikut latihan. Ya mau bagaimana lagi. Jalannya kaya gitu kok. Kecewa pasti ada, karena belum pernah latihan lalu dengar kabar dicoret. Tapi mau bagaimana lagi? Mungkin belum rejeki,” tutur Hamsa.
Sejak namanya masuk dalam daftar 46 pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC bersama Timnas Indonesia U-19, Hamsa mengaku sangat senang. Namun sayang, ia belum sempat membuktikan diri di lapangan.
“Ya sudah terima saja. Ini mungkin rejeki yang tertunda buat saya. Buat apa saya tanya-tanya kenapa saya dicoret, toh itu juga tidak bisa membalikkan keadaan,” ujarnya.
Zico dan Hamsah masuk dalam 11 pemain yang dicoret dari skuad Timnas U-19. Meski demikian Shin Tae Yong masih membuka kesempatan keduanya masuk tim proyeksi Piala Dunia U-20.
“Mereka tidak bisa dikatakan kalah bersaing, namun kami harus mengurangi dan memilih pemain yang akan lanjut ke TC selanjutnya terutama ke luar negeri (Korea Selatan/Eropa),” kata Shin Tae-yong.
Seperti diketahui, timnas U-19 digembleng di TC ini untuk mengikuti Piala AFC U-19 2020 yang akan berlangsung 14 hingga 31 Oktober mendatang di Uzbekistan. Garuda Muda berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Kamboja, dan Iran. (amr)
Baca juga : Tim Sepakbola PON Kembalikan Peralatan Latihan Karena Tidak Sesuai Permintaan