Pembangunan Prestasi Olahraga Indonesia Merata

iMSPORT.TV – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua mampu memperlihatkan bahwa pembangunan sektor olahraga di setiap daerah merata. Persaingan di berbagai cabang terlihat ketat tanpa satu daerah mendominasi.

“Benar bahwa PON ini diundur satu tahun sehingga harus ada penyesuaian-penyesuaian yang dilakukan oleh para pelatih terkait dengan peak performance dari masing-masing atletnya.” Kata Marciano.

“Ini menunjukkan bahwa pembinaan olahraga prestasi yang dilakukan oleh masing-masing provinsi itu terlihat disini,” ujar lanjutnya.

Marciano mengapresiasi pengurus-pengurus cabor di daerah termasuk pelatih dan pihak terkait yang mempersiapkan atletnya mengikuti setiap ajang di tengah pandemi COVID-19 bukan hanya di Indonesia, tapi juga seluruh dunia.

“Tadinya mereka diprogram untuk tampil pada bulan Oktober 2020. Tetapi diundur satu tahun. Saya rasa pelatih sudah sangat paham itu, mereka membuatkan penyesuaian- penyesuaian yang dibutuhkan dan atlitnya sekarang bisa berprestasi dengan baik,” kata Marciano.

Indikator lain PON XX Papua berhasil dari segi prestasi adalah terciptanya rekor PON, Nasional bahkan dunia. Total ada 60 rekor baru terdiri dari 3 rekor dunia, 19 nasional dan 38 rekor PON.

Rekor dunia junior tercipta di cabor angkat besi. Rekor nasional tercipta di beberapa cabor antara lain atletik, angkat besi dan renang. Sedangkan rekor PON terjadi di Cabor atletik, angkat besi, selam, dan renang.

Terkait penanganan COVID-19, Ketua Umum KONI Pusat pun memberikan apresiasi kepada semua pihak yang mampu menangani dengan cepat dan sigap.

Kondisi dunia termasuk Indonesia yang masih dalam kungkungan pandemi, penyebaran virus adalah sesuatu yang tak bisa dihindari. Namun yang paling penting adalah bagaimana semua sektor bergerak sigap melakukan penanganan.

Pada kesempatan ini, Marciano kembali mengulang bahwa, PON XX adalah arena pemersatu bangsa. Tidak sedikit yang meragukan terselenggaranya ajang ini berlangsung dengan aman dan lancar.

Baca Juga:

MotoGP Indonesia 20 Maret 2022

Makna Tersembunyi PON Papua