iMSPORT.TV – Bagi penggemar balap motor, pasti gak asing sana nama Veda Ega Pratama. Maklum, pembalap muda berbakat asal Indonesia ini, lagi jadi sorotan internasional, terutama setelah menghadiri acara MotoGP Mandalika dan bertemu dengan bintang MotoGP, Marc Marquez.
Veda Ega Pratama, makin sering disebut sebagai calon penerus Marc Marquez di kancah balap dunia. Pasti ada alasanya yaa… saat ini Veda telah menguasai puncak klasemen Asia Talent Cup (ATC) tahun 2023.
Veda menjadi juara IATC 2023 setelah finis terdepan di race 2 sehingga mengumpulkan total 181 poin atau unggul 74 poin dari pembalap asal Thailand, Jakkreephat Phuettisan di posisi kedua klasemen
Profil dan perjalanan karier Veda Ega Pratama benar-benar menginspirasi dan saat ini jadi perbincangan publik usai menjuara Asia Talent Cup 2023. Veda tercatat sebagai pembalap Indonesia pertama yang menjuarai Asia Talent Cup 2023, di Sepang.
Selain menjuarai Asia Talent Cup (ATC) 2023, pembalap muda ini juga berhasil mengukuhkan diri di posisi tiga terbaik Asia Road Racing Championships (ARRC) 2023 kelas Asia Production 250 (AP250).
Jadi, Veda meraih dua seri balapan ATC dari empat balapan yang telah dilaksanakan. Ini artinya Veda Ega Pratama sudah tiga kali mencicipi kemenangan di kompetisi ATC. Jelas prestasi ini amat mengesankan. Pencapaian gemilang lainya dari Veda adalah, menang dalam seri kedua di Motegi, Jepang.
Jadi, kini ia cukup dikenal dalam ajang-ajang balap motor internasional, seperti MotoGP dan WSBK. Ia sangat kagum pada Marc Marquez, tapi Veda juga punya idola lain, yaitu Casey Stoner.
Tak Cuma itu, Veda juga sangat mengidolai ayahnya, Sudarmono, yang merupakan seorang pembalap dunia yang pernah meraih prestasi juara Internasional.
Beberapa waktu lalu, Veda Ega Pratama dapat kesempatan langka untuk hadir dalam acara MotoGP di Mandalika. Dalam momen bersejarah itu, ia bertemu dengan para juara dunia MotoGP, termasuk sosok legendaris dan idolanya Marc Marquez.
- Veda Ega Naik Kelas ke Redbull MotoGP Rookies Cup
- Desak Made Rita Kusuma Dewi, Perayap Dinding Tercepat Asia!
Veda Ega Pratama Mulai Bidik Balapan MotoGP
Rekaman pertemuan mereka, viral di media sosial. Banyak netizen yang menyatakan bahwa Veda adalah penerus yang potensial dari juara dunia, Marc Marquez.
Veda merupakan pembalap, kelahiran Gunungkidul, DIY, pada 23 November 2008. Tinggi badan 161 cm dan bobobnya 47 kilogram. Dikutip dari Antara, Veda bergelut di dunia balap motor karena bakat dari sang ayah, Sudarmono atau Mono, mantan juara nasional, juga memiliki sekolah balap motor Mons54 yang berbasis di Jogja.
Veda kemudian berpartisipasi dalam kompetisi Astra Honda Racing School dan One Prix 2019. Remaja yang mengidolakan Casey Stoner ini, kemudian bergabung dengan Astra Honda Racing Team (AHRT) 2021 di Asia Talent Cup 2021, Mandalika. Sudarmono juga menjadi pelatih bagi tim AHRT.
“Kuncinya adalah tetap fokus. Selain itu, saya juga sudah mempelajari Sirkuit Mandalika ini,” kata Veda di IATC Honda Sirkuit Internasional Mandalika beberapa waktu lalu.
Veda tak menampik bahwa balapan motora tidak lepas dari tantangan maut. Terlepas dari dominasinya di sepanjang akhir pekan, Veda mengungkapkan, ia sempat hampir terkejar oleh beberapa pesaing terberatnya musim ini, yakni duo pembalap Jepang, Zen Mitani dan Riichi Takahira.
Ega tercatat sebagai pebalap Indonesia pertama yang sukses raih podium utama di Asia Talent Cup 2023. Dalam 10 kali pertandingan, Ega berhasil memenangkan 7 race.
Meski masih tersisa satu seri balapan yang akan berlangsung di Qatar, namun Veda telah sukses mengunci kemenangan atau gelar sebagai juara Asia Talent Cup 2023. Gelar ini menjadi pondasi penting bagi perjalanan karier Veda di masa depan.
“Saya bersyukur dan sangat senang dengan hasil hari ini. Kemenangan ini membuat saya mampu untuk mengunci gelar juara IATC pertama untuk Indonesia. Sungguh sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya. Terima kasih kepada AHM atas support yang diberikan, serta kepada kedua orang tua, keluarga dan juga tentunya semua orang yang mendukung saya hingga hari ini,” ucap Veda Ega melalui keterangan resminya (12/11/2023).
Dengan langkah-langkahnya yang cemerlang, Veda Ega Pratama mulai membidik posisi di ajang MotoGP, sebuah pertandingan bergengsi di dunia balap motor, tapi butuh perjuangan keras jika. Pasalnya, untuk bisa masuk Moto3 minimal usianya yaitu 18 tahun, sedangkan usia Veda saat ini masih 15 tahun
Maka, sebelum mencapai batas usia minimal tersebut, Veda harus terus berlatih dan meningkatkan performanya agar dapat melanjutkan karirnya di Moto2, Moto3, atau bahkan ajang balap MotoGP.
Ini tentu menjadi kabar gembira bagi para penggemar balap motor di Indonesia yang berharap melihat seorang wakil Indonesia bersaing di tingkat tertinggi.
(adm/mir)
Baca juga :