iMSPORT.TV – Petenis Spanyol, Carlos Alcaraz sukses mempertahankan gelar Grand Slam lapangan rumput dengan menjadi juara Wimbledon 2024, usai mengalahkan Novak Djokovic (6-2,6-2,7-6(4)), Minggu, 14 Juli 2024.
Dilansir dari Antaranews, Alcaraz sempat kehilangan tiga poin dari kedudukan 5-4, 40/0 set ketiga saat Djokovic mengancam untuk mulai bangkit dari ketertinggalan. Namun, petenis Spanyol itu bertahan dengan kuat pada tie-break set ketiga untuk menyelesaikan pertandingan.
“Ini adalah mimpi bagi saya, memenangi trofi ini,” kata Alcaraz, seperti disiarkan ATP.
“Dalam sebuah wawancara ketika saya berusia 11 atau 12 tahun, saya mengatakan bahwa impian saya adalah memenangi Wimbledon, jadi saya menebus impian saya.”
Kalahkan Djokovic, Carlos Alcaraz Cetak Rekor Grand Slam Lebih Cepat
“Saya ingin terus maju, tetapi merupakan perasaan yang luar biasa untuk bermain di lapangan yang indah ini dan mengangkat trofi yang menakjubkan ini. Ini adalah turnamen terindah, lapangan terindah, dan trofi terindah.”
Pada laga selama dua jam 27 menit, Alcaraz mencatatkan diri menjadi orang kedua di Era Terbuka yang memenangi empat final Grand Slam pertamanya.
“Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk menjadi bagian dari para pemain yang telah mencapai Roland Garros dan Wimbledon di tahun yang sama. Mereka adalah juara besar.”
“Saya belum menganggap diri saya sebagai juara, tidak seperti mereka, namun saya akan tetap mempertahankannya, akan membangun jalan saya, perjalanan saya. Ini adalah kehormatan besar bagi saya.”
Kemenangan ini tidak hanya membuat Alcaraz mencapai prestasi di usia yang lebih muda dari Federer, Nadal, dan Djokovic. Namun, petenis Spanyol itu melakukannya dalam laga Grand Slam yang jauh lebih sedikit.
(mir/adm)
Lainnya :