iMSPORT.TV – Franco Morbidelli akan menghadapi musim terberatnya di MotoGP selama membela tim Yamaha. Pasalnya penampilan Morbidelli musim lalu kurang memuaskan usai harus finish di urutan ke-19 klasemen akhir pembalap MotoGP 2022.

Hasil ini berbanding terbalik dengan performa rekan setimnya, Fabio Quartararo yang berhasil memaksa Francesco Bagnaia hingga balapan terakhir untuk memastikan gelar juara dunia.

Morbidelli sendiri terakhir kali naik podium MotoGP saat balapan di Jerez, Spanyol pada 2021. Meski para pakar mulai bertanya-tanya tentang penampilan Morbidelli. Namun tidak sama halnya dengan managing director Yamaha, Lin Jarvis.

Bagi Jarvis, Morbidelli kembali ke lintasan terlalu cepat setelah mengalami cedera lutut.

” Dia mungkin kembali terlalu cepat . Secara realistis, dia tidak dalam kondisi bugar pada saat itu,” kata Jarvis.

Bahkan Jarvis seperti menemukan alasan lain dibalik performa mengecewakan Morbidelli di MotoGP tahun lalu.

“Dia mampu berlatih dengan baik selama musim dingin, Tapi dia tidak pernah bisa mendapatkan kepercayaan diri untuk melaju hingga batas maksimal dengan motornya.” terang Jarvis.

“Franco tidak bisa cepat, dia kurang agresif dalam pengereman dan kecepatan di tikungan, yang justru Anda butuhkan dengan Yamaha. Dibutuhkan kepercayaan diri yang tinggi dan itulah kelebihan Fabio. Frankie mengalami kesulitan.” tambahnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, Lin Jarvis berharap Morbidelli bisa kembali menemukan kepercayaan dirinya sembari tim Yamaha juga terus berusaha menyediakan setup motor yang pas untuknya.

Baca Juga:

Lin Jarvis melihat situasi Morbidelli saat ini sama seperti situasi Marc Marquez dan Repsol Honda. Di Honda, ada ketergantungan terhadap Marc Marquez dan rekan setimnya terus membayangi marquez.

Sedangkan di Yamaha, kecepatan yang dimiliki Fabio Quartararo dalam menunggangi Yamaha YZR M1, cukup sulit diimbangi pembalap Yamaha yang lain.

“Tidak mudah memiliki Fabio sebagai rekan satu tim. Saya sudah mengujinya dengan pembalap lain. Ketika rekan Anda begitu cepat, terkadang sulit bagi yang lain,” ucapnya.

“Saya pikir ada kesejajaran tertentu dengan Marquez dan Honda,” lanjut Jarvis.

Bicara soal tim Monster Energy Yamaha, mereka sudah memperkenalkan livery terbaru yang akan dipakai di MotoGP 2023.

Fabio Quartararo cs memperkenalkan liverynya pada Selasa 17 Januari 2023 di salah satu hotel di daerah bilangan Kuningan, Jakarta Selatan.

(fid)

Baca Juga:

Indonesia di Mata Duo Yamaha, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli

Valentino Rossi Geram, Motor Quartararo Tak Segera Dibenahi